Jun

1

Secercah Harapan Dari Daun Jati

Langkah demi langkah kaki yang beralaskan sendal jepit itu terus diayunkan, malam gulita tak menyurutkan niat untuk terus berjalan. baban berat daun jati digendonganpun sudah tak dirasakan. ya hanya demi sesuap nasi untuk keluarga tercinta sang ibu mengorbankan segalanya. waktu menunjukkan jam 02.00 pagi tak lama lagi pasarpun terlihat. senyum kecil tampak dibibir sang ibu, ya terasa lega setelah menempuh perjalanan puluhan kilo kakipun dapat dipijakan dipasar itu. oncor yang menemani selama perjalananpun dimatikan. sang ibu coba mulai tawarkan daun jati itu. godonge bu ucap sang ibu. ya sebutan bahasa jawa untuk daun. tak lama setelah menawarkan ke berbagai pedagang pasar daun jatipun habis. Alhamdulillah guman sang ibu. ya secercah harapan untuk hidupi keluarga telah ia peroleh. setelah itu sang ibupun membelanjakan keuntungan dari jualan daun jati. sang ibu membeli gethuk, nasi pecel dan sayur mayur. sesampai dirumah semua anak-anaknya mendapatkan jatah sarapan dari sang ibu. tak terasa tetes demi tetes air mata mengalir dari mata sang ibu, ya air mata kebahagiaan buat keluarga. Tak lama kemudian sang ibupun tertidur pulas…ZZZZZ

 

Posted in Serba Serbi | Leave a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*